Minggu, 25 Maret 2012

hal yang harus di lakukan stlh instal ubuntu

10 Hal yang Harus Dilakukan Setelah Menginstal Ubuntu 11.10 - Oneiric Ocelot

1. UPDATE UBUNTU
Setelah selesai menginstal Ubuntu 11.10 - Oneiric Ocelot Anda harus meng-update repository yang ada. Dianjurkan untuk melakukan update secara berkala, meskipun sebenarnya setiap kali Anda akan menginstal software Anda juga harus meng-update repository dulu, ini supaya Anda mendapatkan software dengan versi yang terbaru.
Buka Terminal (Ctrl+Alt+T) dan lakukan perintah berikut,


sudo apt-get update
sudo apt-get upgrade
Selain itu, Anda juga bisa melakukan update dengan membuka jendela 'Update Manager' dan klik 'Install Update'.


2. INSTAL 'UBUNTU RESTRICTED EXTRAS'
Supaya bisa memainkan musik dan membuka konten flash, Anda harus menginstal mp3 codecs dan Adobe Flash Player. Software-software ini tidak ada di repository Ubuntu, Anda harus menginstalnya dari pihak ke-3 yaitu 'ubuntu restricted extras'.
Buka Terminal dan lakukan perintah berikut,


sudo apt-get install ubuntu-restricted-extras
3. INSTAL DRIVER
Bedanya dengan microsoft a.k.a mie kocok, Ubuntu secara otomatis akan mendeteksi dan memberitahu Anda ada driver hardware tambahan yang diperlukan untuk di install, Anda hanya perlu memilih driver yang sesuai dan klik Aktifkan.
Biasanya kalau beli komputer atau laptop, cd driver bawaannya hanya untuk OS Windows, ini tidak masalah karena dengan linux kita tinggal pilih driver yang sesuai yang sudah disediakan linux.


4. INSTAL 'CHROMIUM WEB BROWSER'
Firefox adalah web browser default di Ubuntu 11,10, yang lambat dan sangat tidak stabil. Sementara Chromiumcukup cepat dan popularitas penggunaannya semakin meningkat.
Anda dapat menginstalnya langsung dari Ubuntu Software Center, atau hanya ketik perintah ini di terminal (Ctrl + Alt + T):
sudo apt-get install chromium-browser
Anda juga harus menginstal beberapa codec seperti FFmpeg untuk membuka konten multimedia di web.
sudo apt-get install chromium-codecs-ffmpeg-extra
Untuk lebih lengkapnya cara menginstal Chromium, silahkan baca tutorial ini.

5. INSTAL 'VLC PLAYER'
VLC player adalah salah satu 'player' paling populer. VLC player mampu memainkan berbagai format mediaseperti mp3, avi, mp4, flv dll. Software ini sudah tersedia di Ubuntu Software Center, Anda dapat menginstalnyalangsung dari sana atau ketik perintah ini,
sudo apt-get install vlc

6. INSTAL PROGRAM OLAH/ EDIT GAMBAR
Secara default, program 'image editing' belum terinstal di Ubuntu. Anda bisa menginstalnya sendiri.
GIMP adalah salah program 'image editing' yang paling populer di Ubuntu dan memiliki fitur mirip dengan Adobe Photoshop. GIMP memiliki banyak fitur canggih yang memungkinkan Anda untuk membuat desain kompleks grafik / gambar. GIMP lebih cocok untuk pengguna menengah yang memiliki beberapa pengalaman dalam mengedit gambar. Untuk menginstal GIMP bisa langsung di Ubuntu Software Center atau menginstalnya dari terminal,
sudo apt-get install gimp
sudo apt-get install gimp-data-extras
sudo apt-get install gimp-plugin-registry
7. MENCOBA GNOME SHELL
Gnome shell sudah tersedia dalam repositori resmi Ubuntu 11,10 - Oneiric Ocelot, Anda dapat menginstal Gnome3 dalam satu perintah sederhana di terminal atau dari Ubuntu Software Centre.
sudo apt-get install gnome-shell
8. BACK UP
Dianjurkan untuk mem-backup semua data penting Anda secara online. Ubuntu 11.10 - Oneiric Ocelot sudah terinstal secara default media penyimpanan online gratis sebesar 2Gb yaitu 'Ubuntu ONE'.


9. INSTAL 'GNOME TWEAK TOOL'
Gnome Tweak Tool adalah utility pada Gnome 3 untuk mengutak-atik pengaturan desktop seperti yang kita inginkan. Untuk menginstalnya, ikuti perintah ini di terminal,

sudo apt-get install gnome-tweak-tool

10. MENAMBAHKAN TEMA DAN IKON
Bosen dengan tema default ubuntu??
Silahkan download di sini.
Cara menggunakannya, ekstrak dan copy file tema yang di download tadi ke usr/share/ themes. Kemudian bukaGnome Tweak Tool dan pilih tema yang diinginkan.

Minggu, 05 Februari 2012

CARA MENGINSTAL UBUNTU 11.10 ONEIRIC OCELOT


Ubuntu 11.10 Oneiric Ocelot telah resmi dirilis 13 Oktober lalu. Sebuah rilis yang sangat dinantikan dan diharapkan membawa banyak perubahan serta dukungan terhadap teknologi terbaru.


Panduan praktis menginstal Ubuntu 11.10 kami susun sedemikan rupa. Kami berharap, tutorial ini akan mudah diikuti oleh seorang pemula sekalipun. Lengkap dengan panduan gambar, kami sajikan artikel ini dengan tetap mempertimbangkan beberapa aspek, termasuk kemudahan pembaca untuk memuat halaman, sehingga gambar-gambar tidak dapat ditampilkan seluruhnya. Untuk mebuka gambar yang diperlukan Anda cukup mengklik link untuk masing-masing gambar mengikuti isi tutorial.
Sebelum mulai menginstal Ubuntu 11.10, kita memerlukan installer baik yang berupa live CD desktop maupun live DVD installer. Bagi Anda yang belum memiliki CD/DVD Ubuntu 11.10, silahkan mendownloadnya terlebih dulu melalui halaman rilis Ubuntu 11.10 lalu memburningnya kedalam CD/DVD.

Bagi pemula, kami sarankan untuk mengikuti tutorial menginstal Ubuntu 11.10 ini menggunakan hardisk baru atau hardisk yang tidak berisi file atau data-data penting. Bagi pengguna yang akan menginstal untuk sistem dual boot bersama sistem operasi lainnya atau menginstal pada hardisk yang telah berisi file dan data penting, silahkan membackup lebih dulu file-file penting itu kedalam media atau hardisk lain. Hal ini kami sampaikan untuk menghindari risiko kehilangan data jika selama proses instalasi terjadi kesalahan karena file-file yang telah dihapus saat instalasi TIDAK DAPAT DIKEMBALIKAN LAGI.

Setelah semua kebutuhan siap dan Anda cukup memahami risiko yang mungkin terjadi, kita akan mulai proses menginstal Ubuntu 11.10. Masukkan CD/DVD Ubuntu 11.10 desktop kedalam CD/DVD drive, reboot komputer lalu ataur BIOS agar menggunakan CD/DVD sebagai media booting pertama. Ubuntu live desktop akan segera dijalankan, tunggulah hingga ditampilkan halaman "Welcome"...



Pada halaman tersebut pilih tombol "Try Ubuntu" untuk menjalankan Ubuntu 11.10 sebagai desktop live CD. Ini dimaksutkan untuk memeriksa apakah perangkat yang kita gunakan telah dikenali dengan baik dan sistem dapat berjalan dengan sempurna.

Setelah desktop selesai dimuat, klik ganda ikon "Install Ubuntu" yang berada di desktop untuk menjalankan Ubiquity (installer Ubuntu). Pada halaman muka, pilih bahasa yang ingin digunakan lalu tekan tombol "Continue"...



Kita akan dibawa ke halaman "Preparing to install Ubuntu". Pada halaman ini installer akan memeriksa ketersediaan perangkat yang dibutuhkan termasuk sambungan internet jika tersedia...



Gambar 1, installer Ubuntu mendeteksi keberaan hardisk dan tersedianya sambungan internet.
Gambar 2, installer tidak menemukan ketersediaan sambungan internet. Pada langkah ini, jika Anda memiliki sambungan ke internet maka Anda dapat memilih opsi untuk mendownload update jika telah tersedia serta menginstal perangkat lunak yang disediakan pihak ketiga selama proses instalasi, namun demikian, kami menyarankan untuk memutuskan terlebih dulu koneksi internet dan tidak mengaktifkan kedua opsi tersebut karena dengan mengaktifkan keduanya akan menyebabkan proses instalasi berjalan lama.

Pada halaman "Installation type", Anda diminta menentukan jenis instalasi yang ingin dilakukan. Gambar berikut akan menunjukkan pada Anda beberapa kondisi yang mungkin kita jumpai...



Gambar 3, Ubuntu mendeteksi keberadaan sistem lain, dalam contoh adalah Windows 7. Anda memiliki beberapa pilihan, opsi pertama "Install Ubuntu alongside Windows 7"; pilihan ini akan memerintahkan Ubuntu untuk melakukan instalasi secara otomatis menyesuaikan ruang hardisk yang tersedia. Opsi kedua "Replace Windows 7 With Ubuntu"; opsi ini akan menghapus sistem yang telah ada dan menggantinya dengan Ubuntu 11.10. Peringatan!!!: dengan memilih opsi ini maka instalasi Windows 7 serta semua isi hardisk termasuk data dan file lain akan dihapus dan hardisk akan diformat ulang. Opsi ketiga "Something else"; opsi ini memungkinkan kita mengatur secara mandiri instalasi Ubuntu bersama Windows 7 dengan menyusun partisi secara manual (akan kami jelaskan pada langkah berikutnya).

Gambar 4, Ubuntu 11.10 mendeteksi keberadaan sistem operasi lain dan juga sistem operasi Ubuntu versi sebelumnya, dalam contoh ini sistem yang telah ada adalah Windows 7 dan Ubuntu 11.04. Dalam kondisi ini kita diminta untuk memilih beberapa opsi, opsi pertama "Erase Ubuntu 11.04 and reinstall"; jika Anda memilih opsi ini maka instalasi Ubuntu 11.04 akan dihapus dan digantikan oleh Ubuntu 11.10. Peringatan!!!: pilihan ini akan menghapus semua file dan data yang berada dalam sistem Ubuntu 11.04. Opsi kedua "Upgrade Ubuntu 11.04 to 11.10"; opsi ini digunakan untuk meng-upgrade sistem Ubuntu 11.04 yang telah ada menjadi Ubuntu 11.10, dengan cara ini semua data dan file yang disimpan tidak akan dihapus. Perangkat lunak yang telah diinstal pada sistem versi sebelumnya akan dipertahankan jika memungkinkan, sepanjang dependensi dan kompatibilitas dengan Ubuntu 11.10 terpenuhi, jika tidak, perangkat lunak akan dihapus. Opsi ketiga "Erase everything and reinstall"; Peringatan!!!, pilihan ini akan menghapus semua sistem yang telah ada (Windows 7 dan Ubuntu 11.04) beserta semua data dan file yang ada dalam hardisk. Opsi keempat "Something else"; penjelasan sama dengan gambar sebelumnya.

Gambar 5, Ubuntu 11.10 tidak mendeteksi keberadaan sistem operasi lain, hal ini mungkin terjadi karena Ubuntu tidak mengenali, atau hardisk masih dalam keadaan kosong (baru) dan atau hardisk telah memiliki bebrapa partisi yang berisi data dan file-file lain. Dalam keadaan tersebut kita hanya diberika dua pilihan, opsi pertama "Erase disk and install Ubuntu"; Peringatan!!!: ini akan menghapus semua isi hardisk dan Ubuntu 11.10 akan melakukan instalasi (penentuan partisi) secara otomatis. Opsi kedua "Something else"; sama dengan penjelasan gambar sebelumnya.

Dari semua kemungkinan di atas, kami menyarankan Anda memilih opsi terakhir "Something else". Dengan memilih opsi tersebut kita dapat menentukan proses pembuat partisi secara manual sesuai kebutuhan. Tentukan pilihan Anda, lalu lanjutkan proses dengan menekan tombol "Continue".

Jika Anda memilih opsi terakhir "Something else", pada halaman selanjutnya Ubuntu 11.10 akan menampilkan tabel partisi pada hardisk yang dikenali...



Gambar 6, hardisk dalam keadaan kosong atau masih baru, untuk dapat menggunakannya kita harus membuat sebuah tabel partisi baru pada hardisk tersebut (/dev/sda). Untuk membuat tabel partisi pada hardisk baru, tekan tombol "New Partition table...", sebuah dialog "Create new empty partition table..." akan ditampilkan ( Gambar 7 ), tekan tombol "Continue" pada dialog tersebut untuk melanjutkan pembuatan tabel partisi.

Gambar 8, Ubuntu mengenali sebuah hardisk yang telah memiliki beberapa partisi dan menemukan sistem operasi lain (Windows 7) terinstal didalamnya. Pada contoh ini, hardisk yang kami gunakan telah berisi Windows 7 pada drive C dan sebuah partisi berisi file yang tidak penting pada drive D. Ubuntu mengenali hardisk sebagai /dev/sda dan telah memiliki tiga partisi masing-masing /dev/sda1 (system reserved), /dev/sda2 (drive C tempat sistem Windows 7 diinstal) dan /dev/sda3 (drive D) yang akan kami hapus untuk menginstal Ubuntu 11.10. Dalam kondisi ini, Anda jangan mengutak-atik partisi lain selain partisi yang memang telah kita tentukan untuk tempat instalasi Ubuntu. Pilih partisi yang telah ditentukan lalu tekan tombol "Delete", Peringatan!!!: partisi beserta isinya akan dihapus dan TIDAK DAPAT DIKEMBALIKAN LAGI sehingga sebelum menekan tombol tersebut pastikan Anda tidak salah pilih.

Gambar 9, Ubuntu mengenali keberadaan sebuah hardisk yang telah memiliki bebrapa partisi yang berisi file-file lain namun tidak menemukan sistem terinstal didalamnya. Jika file-file yang ada dalam hardisk tersebut sudah tidak diperlukan lagi dan Anda ingin menggunakan seluruh isi hardisk, pilih sebuah partisi lalu tekan tombol "Delete", Peringatan!!!: partisi beserta isinya akan dihapus dan TIDAK DAPAT DIKEMBALIKAN LAGI. Ulangi langkah tersebut dengan memilih satu persatu partisi lain yang akan dihapus. Pada langkah ini, Anda juga dapat memilih untuk hanya menghapus sebuah partisi saja yang nantinya akan digunakan sebagai tempat menginstal Ubuntu 11.10 dengan pertimbangan partisi lain dapat digunakan menyimpan data dan file-file penting lainnya.

Dari semua langkah yang kita lakukan di atas, dengan berbagai kondisi dan pilihan yang telah kita tentukan, hasilnya adalah sebuah "free space" dibawah /dev/sda ( Gambar 10 ) yang selanjutnya akan kita susun partisi-partisi baru pada free space tersebut untuk menginstal Ubuntu.

Langkah selanjutnya adalah menyusun partisi secara manual...



Gambar 11, Partisi pertama yang akan dibuat adalah partisi "swap". Pilih pada free space lalu tekan tombol "Add", pada halaman "Create partition" opsi "Type for the new partition:" pilih "Primary" jika masih memungkinkan, pada opsi "New partition size...:" tentukan kapasitas partisi yang akan dibuat, pada contoh ini kami tentukan nilai "1024" dalam satuan megabyte. Pada opsi "Location for...:" pilih "Beginning" dan pada opsi "Use as:" pilih "swap area", tekan tombol "OK" untuk membuat partisi "swap".

Gambar 12, Partisi kedua adalah partisi "/". Pilih pada free space yang masih ada lalu tekan tombol "Add", pada halaman "Create partition" opsi "Type for the new partition:" pilih "Primary" jika masih memungkinkan, pada opsi "New partition size...:" tentukan kapasitas partisi yang akan dibuat, pada contoh ini kami tentukan nilai "15000" dalam satuan megabyte. Pada opsi "Location for...:" pilih "Beginning", pada opsi "Use as:" pilih "Ext4 journaling file system", dan pada opsi "Mount point:" pilih "/", tekan tombol "OK" untuk membuat partisi "/".

Gambar 13, Partisi terakhir adalah partisi "/home". Pilih pada free space yang masih tersisa lalu tekan tombol "Add", pada halaman "Create partition" opsi "Type for the new partition:" pilih "Primary" jika masih memungkinkan, pada opsi "New partition size...:" tentukan kapasitas partisi yang akan dibuat, pada contoh ini kami menggunakan seluruh sisa free space yang ada "26925" dalam satuan megabyte. Pada opsi "Location for...:" pilih "Beginning", pada opsi "Use as:" pilih "Ext4 journaling file system", dan pada opsi "Mount point:" pilih "/home", tekan tombol "OK" untuk membuat partisi "/home".

Gambar 14, tabel partisi yang kita buat kurang lebih akan nampak seperti gambar tersebut. Kini Ubuntu 11.10 telah siap untuk diinstal, tekan tombol "Install Now" untuk melanjutkan proses instalasi.



Langkah-langkah selanjutnya tinggal mengisi informasi pribadi yang dibutuhkan. Pada halam "Where are you?" tentukan lokasi tempat Anda berda ( Gambar 15 ), tekan "Continue" untuk melanjutkan. Pada halaman "Keyboard layout" pilih tata letak keyboard yang digunakan atau biarkan dalam keadaan default ( Gambar 16 ), tekan "Continue" untuk melanjutkan. Pada halaman "Who are you?" isi semua informasi pribadi yang diminta, "Your name:" isi dengan nama lengkap Anda, "Your computer's name:" isi dengan nama komputer yang Anda inginkan, "Pick a username:" tentukan username yang akan digunakan untuk login ke sistem, "Choose a password:" dan "Confirm your password:" isi dengan password yang akan Anda gunakan saat login. Dua opsi dibawahnya, pilih pada "Require my password to log in" dan tidak perlu mengaktifkan pilihan "Encript my home folder" jika Anda tidak tahu kegunaannya ( Gambar 17 ), tekan "Continue" untuk melanjutkan. Semua informasi yang diminta telah selesai kita tentukan, slideshow informasi akan ditampilkan, tinggal menanti instalasi diselesaikan ( Gambar 18 ). Instalasi selesai, pada dialog "Installaton complete" tekan tombol "Restart Now" ( Gambar 19 ), komputer akan direstart, ambil CD/DVD installer yang dikeluarkan lalu tekan enter.

Beberapa saat kemudian komputer akan dinyalakan kembali...



Gambar 20, Plymouth, boot splash Ubuntu 11.10 ditampilkan. Gambar 21, LightDM, layar login Ubuntu 11.10 yang baru dan indah. Gambar 22, Desktop Unity 2D Ubuntu 11.10 jika driver atau perangkat grafis yang digunakan belum diinstal dan atau belum dikenali.



Desktop Ubuntu 11.10 dengan Unity 3D ( Gambar 23 ), Gambar 24 dan Gambar 25, efek 3D dengan desktop Cube pada Unity Ubuntu 11.10.


Selamat mencoba...

Minggu, 29 Januari 2012

Melakukan perawatan PC

melakukan perawatan pada PC

          Cara Merawat Komputer atau Tips Perawatan Komputer, khususnya CPU biasanya hanya akan dilakukan setelah terjadi keluhan atau kerusakan. Kayaknya hal ini kurang tepat. Dalam pemakaiannya seharusnya dilakukan perawatan komputer secara berkala baik pada CPU maupun monitor. Sebenarnya ada beberapa hal mendasar yang sering kita lupakan kaitannya dengan cara merawat komputer atau tips perawatan komputer atau PC, yang dapat menyebabkan terjadinya kerusakan pada komputer.
Pertama dilihat dari sudut Hardware :
  1. Konsentrasi debu yang menempel pada perangkat di dalam CPU maupun Monitor. Khususnya pada komputer (PC) yang ditempatkan di ruang terbuka. Konsentrasi debu tinggi akan menyebabkan koneksi pada soket peripheral terganggu. Selain itu pada saat musim penghujan atau suhu lembab debu akan menyerap uap air dan bersifat seperti konduktor yang dapat menghubung singkat (konsleting). Selain itu juga mengakibatkan lapisan isolator pada PCB terkelupas sehingga menyebabkan korosi pada jalur tembaga. Kalau ini terjadi, maka perawatan komputer akan lebih sulit karena tidak ada cara lagi selain mengganti peripheral.
  2. Pendinginan. Pada beberapa jenis komputer khususnya komputer jadul memiliki suhu prosessor yang cukup tinggi namun memiliki cara pendinginan yang saya rasa masih kurang
  3. Space Harddisk yang tidak proporsional. Harddisk ukuran 80GB tentunya tidak proporsional kalau hanya ada 2 partisi masing-masing 40GB C dan D. Padahal pemakaian System C tidak lebih dari 10 GB.
  4. Pemasangan peripheral yang kurang pas atau kurang kokoh. Biasanya ini sering terjadi pada PC rakitan lokal. Sering cara pemasangan Motherboard atau peripheral lainnya dengan sekrup yang tidak lengkap atau kurang kencang. Ini yang sering terlewatkan dalam cara merawat atau tips perawatan komputer. Hal ini bisa berakibat fatal
  5. Cara pemasangan soket yang kurang nancap, maksudnya kurang mantap atau kurang mak sleeppp… ini juga bisa berakibat fatal.
  6. Kondisi Power Suply. Ini sering lolos perhatian saat kita merawat komputer. Pada pemakaian yang sudah lama, kebanyakan power suply akan mengalami retak-retak pada solderan komponennya.
  7. Kapasitas Daya Power Supply yang kurang memadai
  8. Tidak Menggunakan Stavolt. Banyak orang yang meremehkan penggunaan stavolt maupun pemilihan jenis dan kualitas stavolt
  9. Suhu ruangan. Suhu ruangan ideal untuk PC sekitar 19 derajat Celcius
  10. Listrik yang sering drop/mati atau kurang daya. Hal ini akan menyebabkan komputer mati secara mendadak tanpa proses Shutdown
  11. Kondisi fisik solderan, ini khusus pada Monitor. Kebanyakan kerusakan monitor disebabkan oleh solderan yang retak atau lepas akibat usia dan panas yang ditimbulkan selama pemakaian. Ini juga yang hampir pasti terlewatkan dalam cara merawat komputer atau tips perawatan komputer atau PC
Kedua dilihat dari sudut Software :
  1. Tidak sesuainya OS, Aplikasi dan volume data dengan spesifikasi Komputer yang digunakan.
  2. Sering menggunakan komputer untuk game-game kelas berat… wah2… kayak tinju saja. Menjalankan game pada PC akan banyak menghasilkan space-space Fragment dan file-file temporary yang memperlambat kinerja komputer
  3. Virus. Adanya virus dapat menyebabkan lambatnya akses pada komputer dan rusaknya system atau data. Bahkan dalam kondisi ekstrim dapat menyebabkan komputer macet/hang. Kalau sudah macet tidak ada cara lain selain menekan tombol Restart pada CPU. Apabila ini sering terjadi otomatis CPU sering mati tanpa proses ShutDown yang berarti akan memperpendek umur komputer khususnya Harddisk. Biasanya virus ditularkan melalui Flashdisk dan Internet bagi PC yang sering terkoneksi Internet. Selain itu tips pemilihan anti virus yang kurang tepat juga dapat mempengaruhi kinerja komputer.
Dengan mengetahui hal-hal di atas maka untuk mengantisipasinya perlu dilakukan cara merawat komputer atau tips perawatan komputer atau PC secara total sebagai berikut :
  1. Bersihkan debu yang menempel pada motherboard dan peripheral lain di bagian dalam CPU dengan kuas cat ukuran sedang dan kecil untuk sudut dan celah-celah yang sempit. Lakukan juga pada Power Suply dengan cara membuka casing/box power suply terlebih dahulu dan perhatikan solderan-solderannya apakah perlu dilakukan penyolderan ulang.
  2. Gunakan udara bertekanan tinggi (kompressor) supaya peripheral benar-benar bersih dari debu. Atau cukup dengan Hair Dryer (pengering rambut). Tapi ingat atur pada suhu rendah supaya peripheral tidak meleleh.
  3. Lepas dan pasang kembali soket-soket peripheral. Hal ini untuk menjamin koneksi yang sempurna pada konektor-konektor peripheral… cukup sekali saja setiap perawatan PC.
  4. Ingat, Jangan menggunakan cairan Contact Cleaner dalam membersihan soket-soket konektor peripheral karena cara tersebut salah besar. Cairan Contact Cleaner sulit sekali (sangat lama) kering dan justru membuat debu mudah menempel.
  5. Perhatikan cara pemasangan Motherboard dan peripheral lainnya apakah ada skrup yang masih kurang atau kendor. Lengkapi dan kencangkan skrup-skrup tersebut
  6. Sesuaikan OS dan Aplikasi dengan spesifikasi komputer dan jangan menyimpan data terlalu besar pada Harddisk. ini akan memperberat kinerja PC
  7. Buatlah partisi Harddisk yang proporsional. Misal Harddisk 80GB dengan Space Used C tidak lebih dari 5GB akan lebih baik kalau kita buat 3 partisi dengan 10GB untuk C, 35GB untuk D dan 35GB untuk E. Dengan demikin akses untuk System dan loading data akan lebih cepat.
  8. Jangan gunakan PC untuk game-game berat kecuali kalau memang komputer Anda dirancang untuk Game. Kalau memang maniak Game, gunakan saja Playstation.
  9. Gunakan Antivirus yang sesuai dan selalu Update, kalau perlu tiap hari Update… saya paling suka pakai Avira profesional 9.0 yang gratis…. yang penting Update paling tidak tiap 5 hari… Dengan adanya antivirus yang selalu update akan meringankan cara merawat komputer atau tips perawatan komputer atau PC kita.
  10. Gunakan stavolt yang berkualitas. Banyak sekali stavolt murah dan murahan yang hanya bisa mengantisipasi perubahan tegangan PLN yang sempit. Biasanya stavolt seperti ini meski secara fisik ukurannya standar tapi sangat ringan dan tidak meyakinkan. Saya cenderung memilih stavolt dengan Servo Motor karena memiliki stabilisasi yang bagus. Namun ada juga Stavolt sistem Relay yang bagus tapi sekarang kayaknya sangat sulit diperoleh.
  11. Gunakan Pendingin Ruangan untuk PC… atau kalau tidak memungkinkan bisa dikompensasi dengan cara pemasangan Sirip Pendingin dan Coolling Fan Ekstra apabila suhu processor dirasa terlalu tinggi diatas 36 derajat Celcius. Khususnya ini terjadi pada komputer-komputer jadul.
  12. Pada waktu-waktu tertentu lakukanlah Defragment Harddisk untuk menata ulang urutan file-file agar kinerja komputer lebih ringan. Tetapi jangan terlalu sering..!!
  13. Lakukan Instalasi ulang OS dan Aplikasi apabila dirasa perlu. Instalasi ulang secara menyeluruh sekali dalam 1 thn rasanya tidak berlebihan untuk penyegaran seluruh system… apalagi kalau kita menginginkan upgrade system. (misal dari XP-SP1 ke XP-SP2 atau XP-SP3)
  14. Lakukan penghapusan atau Remove data atau Aplikasi yang sekiranya tidak efektif (tidak pernah digunakan)…
  15. Sering-seringlah membersihkan Temporary file, Prefetch file, file-file Chokies dan file-file sampah di Recycle Bin.
  16. Selalu lakukan Backup pada data-data yang dirasa penting… Anda bisa mengcopynya pada CD… hal ini untuk mengantisipasi jika sewaktu-waktu terkena serangan virus atau terjadi kerusakan fatal pada Harddisk
  17. Usahakan listrik Anda tidak drop/mati selama komputer bekerja. Kalau perlu naikkan daya listrik rumah Anda atau lebih baik lagi kalau Anda lengkapi dengan UPS sehingga apabila listrik mati mendadak masih ada waktu untuk menyimpan data dan Shutdown komputer
  18. Jangan terlalu lama membiarkan komputer Anda tidak terpakai (tidak pernah dihidupkan sama sekali dalam waktu lama). Paling tidak minimal setiap hari komputer dihidupkan sekitar 1 s/d 2 jam. Hal ini untuk menghangatkan bagian dalam CPU supaya bebas dari kelembaban udara.
  19. Hindarkan komputer Anda dari goncangan, getaran dan hentakan apalagi saat komputer menyala, hal ini sangat berbahaya karena dapat menyebabkan kerusakan fatal pada Harddisk
  20. Jangan segan-segan memanggil teknisi komputer untuk melakukan perawatan pada komputer Anda, apabila Anda merasa tidak mampu melakukannya.
Langkah-langkah Cara Merawat Komputer atau Tips Perawatan Komputer atau PC di atas dapat dilakukan secara berkala sesuai kondisi komputer dan lingkungannya. Biasanya komputer yang segera memerlukan perawatan memiliki gejala-gejala seperti akses yang mulai melambat, sering macet/hang, sering scaning Drive C setiap saat komputer dihidupkan, blue screen memory, bobolnya Antivirus, Aplikasi yang sering error atau tidak berjalan sesuai fungsinya, dan hal-hal lain yang mengakibatkan pengguna mulai merasa tidak nyaman dengan kinerja komputernya.
1. Langkah-langkah membersihkan File Prefetch :
Masuk Explorer – Masuk C:/Windows/Prefetch – Select All (Ctrl-A) – Dell
2. Langkah-langkah membersihkan File Temporary :
Masuk Explorer – Masuk C:/Windows/Temp – Select All (Ctrl-A) – Dell
Setelah kedua langkah di atas jangan lupa bersihkan file2 sampah di Recycle Bin dengan cara Klik kanan Recycle Bin – Klik Empty Recycle Bin – Klik Yes
3. Sedangkan untuk membersihkan file-file Chokies Anda dapat menggunakan Software CCleaner

File2 Chokies akan muncul setiap kita koneksi ke internet. Semakin kita sering koneksi ke internet… baik itu browsing, download atau upload maka semakin banyak file2 Chokiesnya. Kalau Anda setiap hari koneksi ke internet, bersihkan file2 Chokies paling tidak sekali atau dua kali seminggu.
Tips perawatan komputer di atas kelihatannya sangat ribet dan merepotkan namun apabila kita kerjakan akan berpengaruh besar pada kinerja dan usia pemakaian komputer Anda.
Dengan cara merawat komputer secara total dan berkala diharapkan kinerja komputer kita akan selalu prima dan tahan lama

Minggu, 30 Oktober 2011

tugas peripheral

HUBUNGAN PERIPHERAL TEKNOLOGI  BLUETOOTH DENGAN PC

                                  
                              
                                  

        Mouse tanpa kabel memberikan kenyamanan dan keuntungan lebih bagi penggunanya dibandingkan dengan mouse dengan kabel. Jika anda kurang yakin akan hal tersebut maka sebaiknya anda mengetahui fakto-faktor apa saja yang menjadi alasan mengapa anda harus segera menggunakan mouse wireless.
1. Tidak ada lagi kabel yang melilit.
Mouse tanpa kabel atau wireless mouse menggunakan gelombang elektromaknet yang memungkinkan mouse dan komputer bisa saling terkoneksi. Melalui 2 komponen utamanya yaitu pemancar dan penerima maka mouse bisa saling terhubung dengan komputer tanpa menggunakan kabel sama sekali. Atau dengan kata lain fungsi kabel sudah digantikan oleh gelombang elektromaknet.
Jadi dengan mouse wireless maka tidak ada lagi kabel yang melilit-lilit di sekitar komputer PC atau Laptop anda.
2. Menggunakan teknologi Bluetooth, Infrared dan Radio Frequency atau RF.
Ada 3 jenis teknologi yang dipakai untuk membuat pemancar dan penerima dari wireless mouse saling terhubung yaitu teknologi Bluetooth, Infrared dan Radio Frequency atau RF. Wireless Mouse yang menggunakan teknologi infrared dianggap sudah ketinggalan jaman.
Saat ini teknologi Bluetooth dan Radio Frequency dianggap lebih baik dan lebih handal. Hal ini disebabkan oleh kemampuan Radio Frequency yang bisa menembus halangan antara pemancar dan penerima, hal yang tidak bisa dilakukan oleh Infrared.
3. Terdiri atas 2 komponen utama pemancar dan penerima.
Untuk memungkinkan wireless mouse bisa berfungsi maka diperlukan 2 komponen utama berupa pemancar signal. Biasanya salah komponen terhubung langsung pada komputer dengan menggunakan port USB sedangkan komponen lainnya terintegrasi dalam mouse.
4. Optical atau Laser.
Saat ini mouse wireless menggunakan Optical dan laser yang memungkinkan performanya semakin baik. Mouse optical dirasa cukup baik. Namun bagi yang memiliki kebutuhan akan mouse dengan tingkat presisi yang tinggi maka sebaiknya memilih mouse wireless dengan pinpointing yang berakurasi tinggi juga. Untuk kebutuhan tersebut maka mouse Laser adalah pilihan utama. Mouse Laser memiliki respon time yang lebih baik dari mouse optical.
5. Lag atau jedah antara gerakan mouse dan pointer pada monitor.
Teknologi wireless serta laser membuat jeda antara gerakan mouse dan pointer pada monitor sangat kecil. Bagi pengguna dengan kebutuhan yang biasa-biasa, jeda tersebut sama sekali tidak terasa. Bagi pengguna seperti para design grafis dan gamers, saat awal mungkin sedikit terasa aneh namun setelah beberapa saat mencoba maka semuanya akan terasa normal-normal saja.
6. Software Driver.
Mouse tanpa kabel mungkin sedikit memiliki kekurangan yaitu harus menginstall driver terlebih dahulu sebelum digunakan. Meski saat ini beberapa vendor mouse wireless telah memproduksi mouse tanpa harus menginstall driver-nya namun lebih direkomendasikan untuk tetap meng-install driver terlebih dahulu.
7. Extra Power.
Mouse wireless membutuhkan extra tenaga listrik sehingga si penggunanya harus menyiapkan baterei pada mouse. Ukuran baterei AA dirasa cukup membuat mouse tarasa agak berat dibandingkan dengan mouse biasa yang masih menggunakan kabel. Namun jangan khawatir mouse wireless cukup hemat energy sehingga penggantian batereinya dilakukan setelah melewati masa pemakaian yang cukup lama.
8. Harga.
Harga mouse tanpa kabel bervariasi mulai dari sekitar 100 ribu sampai lebih dari 1 juta rupiah tergantung dari bentuk, design, tombol scroll, teknologi laser atau optical dan daya tahan power atau baterei yang digunakan. Biasanya design yang nyaman bagi tangan si pemakainya ditambah dengan tingkat presisi yang tinggi membuat harga wireless mouse menjadi sangat mahal. Namun berdasarkan pengalaman beberapa pengguna mouse wireless, harga yang mahal itu terbayar dengan kinerja dari perangkat mouse.

Dengan menggunakan mouse tanpa kabel atau wireless mouse maka akan terbebas dari lilitan kabel karena menggunakan teknologi gelombang elektromagnet. Mouse wireless sudah sangat handal dengan tersedianya teknologi laser sehingga tidak perlu khawatir dengan jeda antara gerakan mouse dan pointer pada monitor. Meski butuh software dan extra power untuk menghidupkan perangkat mouse serta harganya mahal namun semuanya itu terbayar oleh kinerja dan kemampuan mouse tanpa kabel itu sehingga sangat layak untuk digunakan.

Minggu, 18 September 2011

tugas produktif


No 2.
Peripheral ke port usb komputer. fungsi rtc, eeprom, dan adda dari dt-i/o i2c peripheral dapat diakses dari komputer melalui pc-link usber. peripheral ke port usb komputer. fungsi rtc, eeprom, dan adda dari dt-i/o i2c peripheral dapat diakses dari komputer melalui pc-link usber. jenis berkas: pdf/adobe acrobatkomponen pendukung untuk menambah fungsi komputer. .periferal adalah istilah yang sering terdengar dalam pembahasan perangkat keras komputer. elektronik komputer terangkai. peripheral : peralatan. pengoperasian pc dan peripheral. 2. fungsi spesifik dari tiap-tiap komponen pada. pc komputer. sebutkan apa saja fungsi penggerak alat (device. smk 2 sewon. click here. soal type - a. 1. untuk mengenalkan suatu peripheral grafis yang akan periferal. i. soal teori. 1. jelaskan bagian-bagian dari sebuah computer ? 2. tuliskan dan jelaskan diagram blok komputer dan fungsi masing-masing tidak hanya sekedar modul penghubung, tetapi sebuah piranti yang berisi logika dalam melakukan fungsi komunikasi antara peripheral dan bus komputerperiferal pada. pc. รข¢ menguraikan jenis dan fungsi periferal yang digunakan pada tuliskan dan jelaskan diagram blok komputer dan fungsi masing-masing elektronik komputer terangkai. peripheral : peralatan. pengoperasian pc dan peripheral. 2. fungsi spesifik dari tiap-tiap komponen pada pc..... Jenis-Jenis Peripheral

    no 1*
JENIS-JENIS PERIPHERAL
Berikut ini contoh jenis-jenis peripheral dengan berbagai tugasnya:
1.                 KEYBOARD



Berbentuk mirip mesin ketik yang berisi huruf, angka, simbol-simbol khusus serta  tombol-tombol fungsi. Gunanya untuk memberi perintah kepada komputer dengan cara menuliskannya atau menekan kombinasi beberapa tombol. Saat ini sejumlah perusahaan seperti Microsoft dan Logitech sudah membuat keyboard  tanpa kabel (wireless) yang menggunakan pancaran infrared ataupun radio  frequency.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgDf1xJBwtEQuV3cIfKbSK2CgwMncbGlsjb0IaOQCbyLqNHnAnOeyRg688M_blMnBkPb1LaxXGI20pV3lY086Ys4ZaKueR0EP61_C02lFYo-MTTj0jt0Mj5xhrk9M3TDk46Cslz03cn8OJ6/s200/images44.jpg


2.     MOUSE



Alat yang mirip tikus dan terdiri dari dua atau tiga tombol, berfungsi untuk mengendalikan kursor/pointer dilayar monitor dengan cara menggerakkannya maju, mundur atau kesamping. Untuk versi lama, didalamnya terdapat bola karet yang akan menggerakkan roda-roda kecil, yang akan mengatur gerakan kursor/pointer. Sekarang mouse tidak menggunakan bola karet lagi, tetapi menggunakan sinar ataupun laser, biasanya disebut optical mouse atau laser mouse. Mouse biasanya dilengkapi scrolling button untuk memudahkan bergerak turun/naik dilayar monitor. Mouse juga bisa digunakan untuk memainkan game. Kini mouse wireless juga sudah banyak diproduksi. https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhx9g5xp9CqeJzTEMYK8tbujx9tH0Akvl2fdh9vjnKomHNgCBHa0D0F1lhq-DSYyKcnqGN3-bUliBz45paecLqymIufMK8__fe7R6rAXPGadgloco8D01C2dQQHRUBztJ-koc0INtzFGhcY/s1600/images88.jpg
3.    LIGHTPEN
Mirip bolpoin biasa, hanya ujungnya memiliki sensor elektromagnetik. Bisa digunakan untuk menulis, tetapi juga mampu membaca kode-kode khusus yang kemudian diterjemahkan oleh komputer.



4.    TRACKBALL
Fungsinya sama persis dengan mouse, hanya tampilannya berbeda. Pada trackball, bola yang menggerakkan kursor/pointer berada diluar dan harus digerakkan oleh jari kita kearah yang kita inginkan. Jika badan mouse harus kita gerakkan seluruhnya diatas meja, badan trackball tetap diam ditempat. Seperti halnya keyboard dan mouse, trackball wireless juga telah ada di pasaran. Bermain game dengan trackball agak lebih sulit dibandingkan mouse.



5.    MONITOR
Bentuknya mirip televisi dan berfungsi menampilkan proses dan hasil pekerjaan komputer. Monitor komputer jaman dulu hanya hitam putih atau monochrome (terkadang dengan tulisan hijau atau orange dan latar belakang hitam). Sekarang monitor semuanya sudah berwarna dan beresolusi tinggi, sehingga kualitas gambar yang dihasilkannya juga jauh lebih bagus.
Monitor juga sudah banyak berubah dari bentuk awalnya, yang berupa CRT Monitor (berbentuk tabung), sekarang sudah menjadi LCD Monitor, bahkan produksi terbaru sekarang sudah menggunakan teknologi LED, yang dinamakan LED LCD Monitor.  Daya yang digunakan juga sudah semakin rendah dan  ukuran layarnya juga bervariasi dari kecil sampai besar.
Jenis lainnya yaitu touch screen monitor, yaitu monitor yang dilengkapi dengan teknologi untuk bisa menangkap sentuhan dilayar, jadi pemakai semakin dimanjakan untuk bisa mengoperasikan. Biasanya digunakan untuk tujuan khusus, misalnya di restourant ataupun sebagai media promisi untuk menampilkan informasi, sehingga untuk berinteraksi, pemakai cukup menyentuh layar monitor saja, tanpa perlu menggunakan keyboard atau mouse.



https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhFX2XJfaSg88zXOyODmqn4-Z8hCICFGaIIzfJ26vToVzNVA2G_b1xC7YCoVuXda_d3f6A2ybEeM609iTAgN0Z-7UGz4YXYr0nXxon9aEcWchZP0a3vBKxJkqt2AHzSc6ugS0-nHKXg7T0j/s1600/images22.jpg

6.    PRINTER
Digunakan untuk mencetak hasil proses komputer keatas kertas sehingga bisa dibaca. Ada tiga jenis printer yang dikenal luas yaitu dot-matrix printer, inkjet printer, dan laser printer.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjz2OnmJdvM0hj8Tee5eftuD9aoQFf1SbRGBQDx75yj0a83zW0YIEYdxMqCTcLfI9f1oERMIZqClDALfYRjgZXJ4l1dGoq8LpDLj1lwyE-5gbw-8YCaaeB-YRKr1-2j_i9IKsYHc5OPXk8N/s200/images9999.jpg



7.     PLOTTER



Sama fungsinya dengan printer tetapi khusus untuk mencetak gambar. Kertas yang dipergunakan juga lebih besar dari kertas biasa. Plotter generasi pertama harus dipasangi rapido (pena khusus untuk menggambar), namun sekarang plotter juga terdiri dari inkjet dan laser.
8.     SCANNER
Digunakan untuk mengambil citra cetakan (gambar, foto, tulisan) untuk diolah atau ditampilkan melalui komputer. Ada dua jenis scanner, handy scanner (dipegang dan digerakkan dengan tangan), dan flatbed scanner (serupa mesin fotokopi).



https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhjmTFR_skMStguz99fNp_hSYXPWIUb4t1WyjiClEARU0T07tgeA8UQtpAszLjF3c9K-6-KuM8Ov7F9Y2sIQqLZ0_VhyphenhyphenNjPPkX6ziOGvnJsv0UhAN5TJblsINmCviX45NC6cNyPLK9Kk0dt/s200/images.jpg
9.     EXTERNAL ZIP DRIVE
Fungsinya sama dengan disket, ukurannya juga sama 3,5 inci – hanya agak lebih tebal – namun kapasitasnya jauh lebih besar – 100MB yang kira-kira sama dengan 70 disket berkapasitas 1,44MB. Zip drive ini dibuat oleh perusahaan Iomega.



10.  EXTERNAL FLOPPY DISK DRIVE
Sama fungsinya dengan disk drive yang terpasang di casing, tetapi yang ini berada diluar dan dihubungkan dengan kabel. Umumnya digunakan untuk komputer laptop/notebook. Pada saat ini, floppy disk drive sudah sangat jarang digunakan. Fungsinya sekarang digantikan oleh USB Flash Disk.



11.  TAPE DRIVE
Berfungsi untuk menjalankan tape dalam penyimpanan/pengambilan data.
12.  MICROPHONE DAN SPEAKER
Untuk memasukkan dan merekam suara serta mendengarkan hasil rekaman yang sudah disimpan didalam komputer, atau mendengarkan musik dan suara dari CD, MP3 atau game.



13. JOYSTICK
Alat berbentuk tongkat kecil (biasanya dilengkapi beberapa tombol dengan fungsi yang bisa diatur) untuk memudahkan bermain game, misalnya mengendalikan pesawat atau mobil. Dapat juga berfungsi sebagai mouse.



https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjJ4CDt9alStjFpmYVLWa8SEmq1AEnx_bOn8hUXrroiYqh2SsYqjxigWfETHBeYoLQZ6-0-Sl28yYDImb6q0IVrGjSnCC3cN94hN6Tsvncj_qp56ogU5SIukIgkfbkal9C2BdUUv3tuqBIR/s200/images.jpg
14. JOYPAD/GAMEPAD
Fungsinya sama dengan joystick hanya bentuknya berbeda, mirip papan kecil yang memiliki pegangan dan diatasnya banyak terdapat tombol-tombol. Juga bisa berfungsi sebagai mouse.

No.3
Peripheral adalah alat tambahan. jadi Peripheral Komputer adalah alat tambahan untuk komputer. jenis-jenis peripheral sendiri macam-macam.

1.VGACard
Fungsinya untuk mengubah sinyal-sinyal digital pada komputer menjadi display.


2.SoundCard
Fungsinya untuk mengubah sinyal-sinyal digital pada komputer di ubah dalam bentuk suara

3.TVCard
Fungsinya agar Komputer bisa menyalakan TV. Ada 2 jenis, yaitu internal dan eksternal. Adapun kelebihan dan kekurangannya :

5.LANCard
LAN dapat definisikan sebagai network atau jaringan sejumlah sistem
komputer yang lokasinya terbatas didalam satu gedung, satu kompleksgedung
atau suatu kampus dan tidak menggunakan media fasilitas komunikasi umum
seperti telepon, melainkan pemilik dan pengelola media komunikasinya
adalah pemilik LAN itu sendiri.

6.PRINTER
Printer atau pencetak adalah alat yang menampilkan data dalam bentuk cetakan, baik berupa teks maupun gambar/grafik, di atas kertas. Printer biasanya terbagi atas beberapa bagian, yaitu picker sebagai alat mengambil kertas dari tray. Tray ialah tempat menaruh kertas. Tinta atau toner adalah alat pencetak.

7.MODEM
MODEM merupakan singkatan dari Modulation demodulation. Modulator merupakan bagian yang mengubah sinyal informasi kedalam sinyal pembawa (Carrier) dan siap untuk dikirimkan, sedangkan Demodulator adalah bagian yang memisahkan sinyal informasi (yang berisi data atau pesan) dari sinyal pembawa (carrier) yang diterima sehingga informasi tersebut dapat diterima dengan baik.

8.MONITOR
Monitor merupakan peripheral terpenting dalam sebuah PC. Karena jika tidak ada monitor tidak akan bias memunculkan grafik dari PC itu senderi. Dimasa sekarang ini banyak sekali merk dari monitor. Contohnya : LG, Zyrex, dan lain-lain.

9.SCANNER
Pemindai atau scanner merupakan suatu alat yang digunakan untuk memindai suatu bentuk maupun sifat benda, seperti dokumen, foto, gelombang, suhu dan lain-lain. Hasil pemindaian itu pada umumnya akan ditransformasikan ke dalam komputer sebagai data digital. Terdapat beberapa jenis pemindai bergantung pada kegunaan dan cara kerjanya, antara lain:

pemindai gambar
pemindai barcode
pemindai sinar-X
pemindai cek
pemindai logam
pemindai Optical Mark Reader (OMR)
Di antara jenis-jenis pemindai tersebut, pemindai gambar adalah yang paling sering disebut sebagai pemindai.

10.MEMORI
Memori dikenal juga dengan sebutan RAM (Random Acces Memory). Gunanya adalah untuk penyimpanan data sementara sewaktu digunakan oleh prosesor. Jika komputer di matikan, maka data di RAM akan hilang. Kecepatan membaca data RAM ini lebih cepat jika dibandingkan dengan Harddisk.




no.5
Barcode dibedakan menjadi 2 jenis barcode :
1. barcode 1 dimensi
barcode 1 dimensi terdiri dari garis-garis yang berwarna putih dan hitam. warna putih untuk nilai 0 dan warna hitam untuk nilai 1.
2. barcode 2 dimensi
sedangkan barcode 2 dimensi sudah tidak berupa garis-garis lagi, akan tetapi seperti gambar. jadi informasi yang tersimpan didalamnya akan lebih besar.
untuk membuat kode barcode dari delphi kita dapat memanfaatkan rave report yang udah include pada delphi versi 7. kita dapat memilih type dari barcode yang akan kita buat. diantaranya barcode untuk produk ritail, buku perpustakaan, anggota berbeda-beda. Kode yang akan kita buat bisa bebas asalkan hanya digunakan pada sistem disuatu tempat seperti perpustakaan, akan tetapi untuk produk yang akan di edarkan dipasaran harus didaftarkan terlebih dahulu ke GS1 agar tidak sama dengan produk yang lain.
Untuk menggunkan perangkat barcode pada aplikasi kita sangat mudah. Sistem kerja sebuah barcode reader hampir sama dengan inputan pada kayboard. jadi tidak diperlukan lagi driver atau komponent untuk menggunakan barcode reader pada delphi. kita tinggal hubungkan barcode ke PS2 kemudian komputer sudah menganggap barcode reader tersebut adalah kayboard. Perbedaan barcode reader dengan keyboard adalah barcode reader membaca sebuah kode barcode kemudian memasukan kode tersebut kedalam komputer dengan menambahkan karakter enter atau chr(13).